[Rekomendasi Buku]: Menemukan Jiwa yang Hilang

 


A.    Identitas Buku

Judul                            : Menemukan Jiwa yang Hilang

Penulis                         : Dr. Bambang Irawan, M.Ag.

Penerbit                       : Dian Rakyat

Jumlah Halaman         : 184

Harga Buku                 : Rp40.000

B.     Sinopsis

Manusia yang diciptakan tak luput dari kesalahan sering kali meninggalkan jejak keburukan di hatinya, yang jika dituruti akan besar ego nya dan mengakar di hatinya menjadi penyakit-penyakit yang berdampak buruk pada dirinya sendiri maupun orang lain. Buku yang disusun oleh saudara Bambang Irawan ini mengeksplorasi berbagai penyakit yang menimpa jiwa manusia diantaranya: penyakit sombong, iri dan dengki, riya, ambisius terhadap jabatan, takut mati, dll. Apabila kita dapat mengaplikasikan kiat-kiat dan rumusan-rumusan yang dijabarkan dalam buku ini, niscaya kita dapat meraih kebahagiaan yang hakiki dalam menjalani hidup yang penuh ujian dan tantangan ini. Adanya kiat-kiat penyembuhan jiwa seseorang dibahas dalam buku ini juga dipaparkan melalui pemahaman akan citra Islam yang mengajarkan moral dan etika manusia ketika dihadapkan dengan permasalahan personal sehingga tatanan hati sejatinya diperbaiki semata-mata mengharap ridha Allah SWT, sebagaimana pesan-pesan yang tertulis dalam buku ini merupakan obat penyakit manusia modern dan menuju kesehatan serta mencerahkan spiritual.

C.     Ulasan

Buku ini sangat bagus untuk dibaca bagi para dosen, guru, trainer, muballigh, mahasiswa, dan umumnya umat muslim dalam meningkatkan keimanan melalui penenangan jiwa dalam berproses menjadi makhluk yang mulia di muka bumi. Buku ini juga disertai ayat Al-Quran dan Hadits yang berkenaan dengan pokok yang dibahas, sehingga lebih mudahnya mengaitkan pembahasan tersebut di kehidupan sehari-hari. Meskipun begitu, buku ini membutuhkan dampingan dari para ahli agama sebab adanya ayat Al-Quran yang disertai penerjemahannya harus benr-benar dipahami dan disesuaikan dengan kadar keimanan sehingga tidak terjadinya kontradiktif bagi pembacanya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIOGRAFI AHMAD TOHARI

[Kanal Informasi]: Lomba Pesta Hardiknas 2024

[Pengumuman]: Panitia Agregasi 2024