[Berbagi Karya]: Suara dari Wadas

 SUARA DARI WADAS

Karya: Nur Wahid


Februari 2022,

Abhati mentari di langit Wadas

Terik menyengat, menguapkan kucuran air mata di sepanjang jalanan desa

Apa daya tudung lusuh jika ditodong kuasa?

Adilkah? senapan terlatih melawan cangkul renta


Bertindak sewenang-wenang lalu sembunyi di ketek undang-undang

Mengkudeta kemanusiaan demi menuhankan atasan

Seperti itukah gagah?

Tidak ada yang baik dari angkuh tuan,


Setapak dikepung, baliho dibungkam

Sekolah menjelma kandang singa

Agah aksama di dekapan borgol baja

Berjalan beriringan bersama syair mala


Laras panjang,

Anggara, benawat, berahi penindasan

Sabda swastaita,

Selamat tinggal Wadas


2019,

Afsun wadas hirap bertopeng andesit

Dewana adikara,

Tunduk menghamba pada kuasa, ciptakan Maha Karya

Menumbalkan hak hak kami, kemanusiaan, kebebasan, segalanya


"Pilih kami, bersama kami rakyat sejahtera"

Suara itu hirap dibungkap bhama

Berceceran di jalanan kota

Saban lampu taman bahkan debu di persimpangan


Sementara itu di Wadas?

Jamanika mala lebar ternganga

Bilur ini abadi, menjelma menjadi kidung kasih

Aku, berdisi di sini, melangitkan do'a, melantangkan suara, "Wadas Melawan!!!"


Wadas adalah dayita

Wadas adalah nirwana

Wadas adalah kita

Abadilah dayita, lestarilah nirwana, merdekalah kita semua.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIOGRAFI AHMAD TOHARI

[Kanal Informasi]: Lomba Pesta Hardiknas 2024

[Pengumuman] : Magang Himadiksi 2023