[ Pena Info ] : Mengenal Lebih Dekat Hari Aksara Internasional

Halo Sobat!

Selamat datang di segmen Pena Info dari HIMADIKSI, kita akan bertemu setiap peringatan hari besar dalam dunia kepenulisan loh! Untuk segmen kali ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Aksara Internasional yang diperingati setiap tanggal 8 September. Jangan bosan-bosan dan selamat membaca.

Selamat memperingati Hari Aksara Internasional teman-teman! Kalian pasti tahu kan ya apa itu aksara? Yap! Betul sekali! Aksara atau sistem penulisan adalah suatu sistem simbol visual yang tertera pada kertas maupun media lainnya (batu, kayu, kain, dll) untuk mengungkapkan unsur-unsur yang ekspresif dalam suatu bahasa. Istilah lain untuk menyebut aksara adalah sistem tulisan.

Menurut KBBI, aksara adalah sistem tanda grafis yang digunakan manusia untuk berkomunikasi dan sedikit banyaknya mewakili ujaran. Aksara secara etimologis berasal dari bahasa Sanskerta yaitu akᚣara (yang bisa berarti 'huruf', 'bunyi', atau 'vokal'). Sedangkan secara Terminologi aksara adalah huruf atau abjad (bahasa Arab) yang dimengerti sebagai lambang bunyi bahasa (fonem).

Teman-teman! Udah tahu kan ya apa itu aksara. Kalau sejarah adanya Hari Aksara Sedunia itu udah tahu belum? Nah, untuk menambah pengetahuan teman-teman, yuk simak pembahasan di bawah ini.

Peringatan yang kerap pula disebut sebagai Hari Melek Huruf Internasional ini muncul sejak diadakannya konferensi tentang Pemberantasan Buta Huruf, di Teheran, Iran, pada tanggal 8-19 September 1965. Iran mengusulkan agar UNESCO memberi hadiah literasi internasional kepada orang-orang yang berjasa dalam melawan buta huruf.

Usulan tersebut pertama kali masuk dalam konferensi tentang pemberantasan buta huruf di Teheran, Iran pada 8-19 September 1965. kemudian Konferensi Umum UNESCO pada Oktober 1966 menetapkan 8 September sebagai Hari Aksara Internasional. UNESCO menetapkannya di sesi ke-14 konferensi itu.

Berdasarkan data UNESCO, meskipun ada kemajuan, tantangan dan masalah literasi di berbagai dunia tetap ada. Setidaknya, sebanyak 773 juta orang dewasa di seluruh dunia saat ini mengalami kekurangan keterampilan keaksaraan atau literasi dasar. Literasi dasar sendiri terdiri dari berbagai jenis, seperti literasi baca tulis, finansial, numerasi, digital, dan yang lainnya. Seseorang yang mengalami kekurangan literasi dasar berarti kurang mampu atau tidak mengerti tentang literasi-literasi tersebut.

Nah, sekarang teman-teman sudah tahu kan mengenai sejarah lahirnya Hari Aksara. Melihat perkembangan literasi pada masa sekarang sangat memprihatinkan ya, maka dari itu, yuk! mulai sekarang teman-teman bisa melek huruf dan turut berkontribusi dalam mengembangkan literasi, terutama literasi Indonesia. Semangat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIOGRAFI AHMAD TOHARI

[Kanal Informasi]: Lomba Pesta Hardiknas 2024

[Pengumuman] : Magang Himadiksi 2023